Gunung Arjuno, terkadang juga ditulis dengan gunung Arjuna, merupakan salah satu gunung yang terletak di Provinsi Jawa Timur, tepatnya berada di perbatasan antara Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang dan Kota Batu, masuk dalam kawasan Taman Hutan Raya Raden Soerjo (dibaca Suryo), bersebelahan dengan gunung Welirang, gunung Kembar l dan gunung Kembar ll.
Gunung Arjuno memiliki ketinggian puncak yang mencapai 3.339 mdpl, menempati urutan ke-2 dalam barisan gunung tertinggi di Jawa Timur, setelah gunung Semeru yang menempati urutan pertama, dan menempati urutan ke-3 dalam barisan gunung tertinggi di pulau Jawa, setelah gunung Slamet di Jawa Tengah.
Nama gunung Arjuno sendiri diambil dari salah satu 5 pandawa putra raja Pandu, dalam kisah pewayangan Mahabrata, yaitu Arjuna. Bila kamu ingin mengetahui kisah lengkap tentang sejarah penamaan gunung Arjuno, tidak ada salahnya apabila membaca tulisan sebelumnya yang berjudul sejarah gunung Arjuno menurut kisah legenda.
4 Jalur Pendakian Gunung Arjuno (Lawang, Purwosari, Tretes dan Batu)
1. Jalur Pendakian Gunung Arjuno Via Tretes
Rute Perjalanan
Bila kamu datang dari arah Surabaya dan Malang, maka tujuan utamamu adalah Terminal Pandaan atau Pasar Buah, kemudian perjalanan dilanjut dengan naik ojek atau naik angkot menuju Desa Tretes. Sebagai patokan, lokasi basecamp berada di sebrang hotel Tanjung, kamu bisa memberitahukannya kepada supir angkot atau ojek.
Estimasi Waktu
Basecamp - Pet Bocor: 20-30 menit
Pet Bocor - Kop Kopan: 2-3 jam
Kop Kopan - Pondokan: 2-3 jam
Pondokan - Lembah Kijang: 20-40 menit
Lembah Kijang - Savana 2: 15-30 menit
Savana2 - Puncak: 2-3 jam
Tips Pendakian Gunung Welirang Via Tretes
- Untuk melengkapi kebutuhan logistik, kamu dapat menemukan warung di basecamp, Pet Bocor (buka sepanjang hari) dan Kop Kopan (buka setiap hari libur)
- Sumber air untuk memenuhi kebutuhan perbekalan minum, kamu dapat menemukannya di pos Kop Kopan dan terakhir di Savana 2. Sedangkan aliran sungai yang berada di pos Pondokan seringkali terlihat kotor dan keruh
- Usahakan untuk tidak mendirikan tenda di Pasar Setan karena areanya sangat terbuka memungkinkan angin bertiup dengan kencang
- Tandailah jalur yang telah dilewati dengan pita yang ditalikan pada pohon untuk memperkecil resiko tersesat
- Bila cuaca sangat buruk, turunlah segera, jangan bersikap egois
Informasi lebih detail: pendakian gunung Arjuno via Tretes
2. Jalur Pendakian Gunung Arjuno Via Batu
Rute Perjalanan
Dari kota manapun kamu, tujuan awal kita adalah terminal Kediri atau Malang, kemudian dilanjutkan dengan naik bus menuju kota Batu. Setelahnya, perjalanan disambung dengan menaiki minibus menuju Desa Sumber Brantas, kemudian kamu bisa naik angkot menuju pos KSDA, namun kita dapat meminta pak supir agar menurunkan kita di ujung desa yang merupakan garis start pendakian.
Pendakian
Pendakian diawali dengan melewati jalur setapak dan ditemani oleh pemandangan indah berupa ladang sayuran yang melintang luas, kemudian kamu akan memasuki hutan rimbun. Setelah berjalan sekitar 6 jam, kamu akan sampai di sebuah persimpangan, jalan sebelah kiri untuk sampai di puncak gunung Welirang (2 jam) dan jalur sebelah kanan untuk sampai di puncak gunung Arjuno (4 jam), setelah melewati puncak gunung Kembar l.
Jadi, total waktu yang kamu butuhkan untuk sampai di puncak gunung Arjuno dengan jalur Batu adalah 10 jam.
Tips Pendakian Gunung Arjuno Via Batu
- Usahakan untuk tidak melakukan pendakian di musim hujan
- Rombongan ideal adalah 4-6 orang
- Pakailah jaket dan sepatu gunung, jangan sepelekan keselamatan diri
- Pendakian di gunung Arjuno bisa dimulai pada malam atau pagi hari
- Jangan ragu untuk turun bila kondisi cuaca tidak memungkinkan
3. Jalur Pendakian Gunung Arjuno Via Lawang
Rute Perjalanan
Bila naik kereta, maka tujuan awalmu adalah Statsiun Lawang di Kabupaten Malang, kemudian kamu dapat melanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkutan umum menuju Pasar Lawang, dari sana naiklah ojek untuk sampai di pangkalan ojek Song-Song, sementara basecamp berada 2km dari pangkalan ojek tersebut.
Sementara bila menggunakan jasa bus, maka dari arah Surabaya, kamu dapat turun langsung di Pasar Lawang, selanjutnya bisa mengikuti rute perjalanan seperti naik kereta yang telah dijelaskan di atas.
Estimasi Waktu Pendakian
Basecamp - Pos 1: 60 menit
Pos 1 - Pos 2: 2 jam
Pos 2 - Pos 3: 3 jam
Pos 3 - Pos 4: 3 jam
Pos 4 - Plawangan: 90 menit
Plawangan - Puncak: 60 menit
Tips Pendakian Gunung Arjuno Via Lawang
- Lengkapilah perbekalan minum dengan sebaik mungkin, karena di sepanjang perjalanan, kamu tidak akan menemukan sumber air
- Bila beruntung, perjalanan dari basecamp menuju pos 1, kamu dapat ikut mobil truk pengangkut teh yang lewat
- Untuk pendakian pertama lewat jalur Lawang, sebaiknya tidak memulai pendakian di malam hari
- Untuk menghormati kesakralan dan mitos yang meredar di kalangan masyarakat, sebaiknya tidak melanggar aturan yang telah disepakati oleh mereka, di antaranya adalah tidak menggunakan baju merah saat mendaki, perempuan haid tidak boleh naik gunung Arjuno atau lakukanlah pendakian dengan rombongan berjumlah genap
4. Jalur Pendakian Gunung Arjuno Via Purwosari
Rute Perjalanan
Bila datang dari arah Malang, tujuan awal kita adalah Terminal Arjosari, kemudian perjalanan dilanjutkan dengan naik angkutan umum menuju Pasar Purwosari. Setelahnya, kita bisa naik ojek ke pos perizinan di Desa Tambak Watu.
Sedangkan bila datang dari arah Surabaya, kita dapat naik bus jurusan Malang dan turun di kantor penggadaian, kemudian naik ojek menuju basecamp, lama perjalanan sekitar 30 menit dari kantor penggadaian.
Estimasi Waktu
Basecamp - Pos 1: 60 menit
Pos 1 - Pos 2: 60 menit
Pos 2 - Pos 3: 10 menit
Pos 3 - Pos 4: 90 menit
Pos 4 - Pos 5: 40 menit
Pos 5 - Pos 6: 20 menit
Pos 6 - Pos 7: 100 menit
Pos 7 - Plawangan: 3,5 jam
Plawangan - puncak: 60 menit
Tips Pendakian Gunung Arjuno Via Purwosari
- Bila melakukan pendakian di musim hujan, kamu dapat menemukan sumber air di sepanjang jalur. Sedangkan di musim kemarau, sumber air hanya bisa ditemui di pos 2 dan Mangkutoromo
- Kamu dapat menemukan warung di pos 2, tempat yang enak untuk beristirahat dan berteduh
- Jangan pernah merusak situs-situs sakral atau tempat pemujaan, apapun alasannya
- Lokasi yang paling ideal untuk mendirikan tenda dan beristirahat adalah di Mangkutoromo. Sebab, di sana kita dapat menemukan sumber air dan shelter
- Bila merasa Mangkutoromo sangat jauh dari puncak, kamu juga dapat mendirikan tenda di Jawadwipa, agar waktu summit memburu sunrise tidak terlalu lama
Demikian adalah informasi tentang 4 jalur pendakian gunung Arjuno yang bisa kami sampaikan. Bila kamu ingin mengetahui sisi lain dari gunung Arjuno, kamu dapat membacanya dalam tulisan sebelumnya yang berjudul 7 misteri gunung Arjuno.
Bila kamu merasa bahwa tulisan ini sangat bermanfaat untuk pendaki lainnya, sebaiknya bantu saya dengan membagikan tulisan ini di sosial media kesayanganmu. Caranya dengan menekan tombol sosial media yang tersedia di bawah tulisan ini.
No comments:
Post a Comment